POLA ASUH ORANG TUA DALAM MEMBENTUK POLA PIKIR POSITIF REMAJA DI DESA BULU TELLUE KEC. BULUPODDDO, KAB. SINJAI

Hasil penelitian menunjukan, pertama, Pola asuh orang
tua dalam membentuk pola pikir positif Remaja di Desa Bulu,
Tellue, Kec. Bulupoddo, Kab. Sinjai adalah (1) Pola asuh
Demokratis, Pola asuh demokratis adalah memperioritaskan
kepentingan anak, tapi tidak ragu-ragu mengendalikan mereka,
bersikap rasional, selalu mendasari tindakan pada rasio atau
pemikiran-pemikiran, bersikap realistis terhadap kemampuan
anak. Menentukan peraturan-peraturan tapi tetap
memperhatikan keaadaan dan kebutuhan anak. (2) Pola asuh
Permissif, Pola asuh permisif diartikan sebagai pola perilaku
orang tua dalam berinteraksi dengan anak, yang membebaskan
v
anak untuk melakukan apa yang ingin dilakukan tanpa
mempertanyakan, memberikan pengawasan yang longgar. Pola
asuh ini tidak menggunakan aturan-aturan yang ketat bahkan
bimbinganpun kurang diberikan, sehingga tidak ada
pengendalian atau pengontrolan serta tuntutan kepada anak
bahkan orang tua tidak menuntut anaknya untuk menjadi anak
yang mandiri, bertanggung jawab, dan matang. Kedua, Faktor
Penghambat dan Pendukung Pola Asuh Orang Tua dalam
membentuk Pola Pikir Positif Remaja di Desa Bulu Tellue,
Kec. Bulupoddo, Kab. Sinjai. a.) Faktor penghambat: 1)
Kurangnya ketegasan peraturan dari orang tua dalam
membentuk pola pikir positif anaknya. 2) Kurangnya
bimbingan orang tua kepada anaknya. 3) Kurangnya
pengawasan dari orang tua kepada anak-anaknya. b.) Faktor
pendukung: 1) Memanfaatkan teknologi yang ada saat ini. 2)
Memberikan contoh sifat atau perilaku yang baik. 3)
Memberikan motivasi kepada anak tentang bakat dan
kemampuan anak.