PERANAN PENYULUH AGAMA ISLAM DALAM UPAYA MEWUJUDKAN PELAYANAN NIKAH DAN RUJUK YANG BERINTEGRITAS DI KUA KECAMATAN SINJAI SELATAN

HASRIANI, HASRIANI (2018) PERANAN PENYULUH AGAMA ISLAM DALAM UPAYA MEWUJUDKAN PELAYANAN NIKAH DAN RUJUK YANG BERINTEGRITAS DI KUA KECAMATAN SINJAI SELATAN. Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM MUHAMMADIYAH SINJAI.

[thumbnail of SKRIPSI HASRANI.pdf] Text
SKRIPSI HASRANI.pdf

Download (2MB)

Abstrak

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Penyuluh agama Islam memiliki peranan dalam mewujudkan pelayanan nikah dan rujuk yang berintegritas di KUA Kecamatan Sinjai Selatan. Keberadaan penyuluh agama Islam di KUA Kecamatan Sinjai Selatan dalam bidang pelayanan nikah dan rujuk berperan membantu mengarahkan atau memberikan suatu pandangan kepada calon pengantin sebelum melangsungkan pernikahan. Dalam bidang pelayanan nikah dan rujuk di KUA Kecamatan Sinjai Selatan, Penyuluh agama Islam berperan membantu para Staf KUA menerima informasi dan pendaftaran calon pengantin, melakukan penelitian dan pemeriksaan/verifikasi berkas pendaftaran kursus calon pengantin atau orang yang berkepentingan melakukan pernikahan atau rujuk, memberikan penasehatan dan bimbingan pernikahan seperti kursus para nikah (suscatin) syarat untuk mendapat sertifikat suscatin sebagai pelengkap berkas untuk melaksanakan pernikahan sesuai dengan peraturan Undang-undang Perkawinan No. I tahun 1974 juga melakukan pembinaan pasca nikah sebagai bekal dalam mewujudkan tujuan pernikahan yang dicita-citakan. Faktor pendukung penyuluh agama Islam dalam mewujudkan pelayanan nikah dan rujuk yang berintegritas di KUA Kecamatan Sinjai Selatan yaitu tersedianya sarana dan prasarana yang memadai dan sangat menunjang dalam pelaksanaan suatu kegiatan pelayanan di bidang pernikahan, adanya persiapan dan pemberitahuan kehendak nikah dengan melengkapi administrasi berkas pendaftaran suscatin selambat-lambatnya sepuluh hari sebelum akad nikah dilaksanakan, adanya kerja sama yang baik antara masyarakat dan penyuluh agama Islam. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu kurangnya pemahaman dan wawasan bagi sebagian masyarakat akan pentingnya bimbingan pernikahan/suscatin dan materi suscatin, banyaknya pasangan yang tidak memiliki Buku nikah, minimnya pemahaman dan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencatatan pernikahan, dan adanya calon pengantin yang belum cukup umur.

Tipe Dokumen: Skripsi/Tesis/Disertasi/Laporan D3 (Skripsi)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
Fakultas/Jurusan: Fakultas Ushuluddin dan Komunikasi Islam > Bimbingan Penyuluhan Islam
Depositing User: asriani
Date Deposited: 27 Oct 2020 05:56
Last Modified: 27 Oct 2020 05:56
URI: http://repository.iaimsinjai.ac.id/id/eprint/118

Actions (login required)

View Item
View Item