STRATEGI PEMERINTAH DESA DALAM MENGEMBANGKAN KAWASAN MANGROVE SEBAGAI DESTINASI WISATA DI DESA TONGKE-TONGKE KABUPATEN SINJAI

Jenis penelitian ini adalah naturalistic dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah Pemerintah Desa dalam hal ini meliputi: kepala
desa, kepala dusun dan Objek dari penlitian ini adalah destinasi wisata mangrove di Desa Tongke-tongke kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil dari
penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) strategi pemerintah desa dalam mengembangkan kawasan mangrove dapat dilakukan melalui percepatan penyelesaian proyek infrastruktur, memperkuat promosi, dan mendorong investasi. Strategi tersebut dapat mempercepat pengembangan kawasan mangrove yang dapat menjadi daya tarik para wisatawan. (2) faktor- faktor pendukung dan penghambat pengembangan kawasan mangrove sebagai destinasi wisata di Desa Tongke-Tongke Kabupaten Sinjai ialah: faktor pendukungnya yaitu, modal, potensi alam, potensi kebudayaan, potensi SDM dan factor
penhambat yaitu sarana dan prasarana dan akses jalan yang kurang baik. Pembentukan pengelolahan kawasan destinasi wisata denngan tetap melibatkan seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali agar lebih memudahkan dalam memenejemen pengelolahan serta pengembangan kawasan mangrove sehingga tidak ada yang merasa di rugikan.