ANALISIS HUKUM FENOMENA PERNIKAHAN DINI DI KECAMATAN TELLULIMPOE, KABUPATEN SINJAI

Penelitian ini menghasilkan beberapa temuan yakni bahwa pernikahan di Kecamatan Tellulimpoe banyak terjadi dikalangan perempuan dan sebagian besar tidak mengikuti dispensasi terlebih dahulu sehingga dapat dikatakan melanggar peraturan perundang-undangan terlebih dahulu. Kemudian Pernikahan dini di kecamatan Tellulimpoe didominasi motif pergaulan bebas dan rendahnya pendidikan sehingga solusi yg dapat dilakukan adalah memberikan pemahaman kepada anak remaja mengenai pentingnya pendidikan, dan edukasi orang tua untuk lebih memprhatikan anak anaknya dalam bergaul, dan lebih meningkatkan sosialisasi mengenai undang-undang yang berlaku.