ANALISIS HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANA PELANGGARAN PEMILIHAN LEGISLATIF TAHUN 2018 DI PENGADILAN NEGERI SINJAI

Hasil penelitian menemukan bahwa Kasus tindak pidana pemilu yang dilakukan oleh Rahman Bin Mappaseling yang saat itu selaku kepala desa pattongko kecamatan sinjai tengah yang terbukti secara sah dan meyakinkan telah bersalah melakukan tindak pidana Kepala Desa atau sebutan lain/lurah yang mana dalam hal ini melanggar ketentuan pasal 490 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum. Pada kasus tersebut telah melalui proses penyelidikan, penyidikan, penuntutan dan pemeriksaan tindak pidana pemilu yang berdasarkan pada pasal 47 dan penemuan bukti yang cukup oleh tim Penyelidik yang sesuai dengan ketentuan pada pasal 479 Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum dan Terdakwa Rahman Bin Mappaseling tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Pemilu dan kemudian dijatuhi pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan dan Membebankan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah) dengan pertimbangan hukum