EFEKTIVITAS LAYANAN KONSELING INDIVIDU DALAM MENANGGULANGI PERILAKU MEMBOLOS SISWA DI SMPN 37 SINJAI

Penelitian ini termasuk dalam penelitian survei dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Subyek dari penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPN 37 Sinjai. Adapun metode pengumpulan data yaitu dengan angket (kuesioner) dan dokumentasi. Sedangkan analisis datanya menggunakan statistik deskriptif dan regresi linear sederhana. Hipotesis dalam penelitian ini yaitu: H0 = Layanan konseling inidividu tidak efektif dalam menanggulangi perilaku membolos siswa di SMPN 37 Sinjai dan Ha = Layanan konseling individu efektif dalam menanggulangi perilaku
membolos siswa di SMPN 37 Sinjai. Dalam mengetahui hubungan antara variabel X terhadap variabel Y diperhatikan jika Thitung < Ttabel maka artinya H0 diterima dan Ha ditolak, jika Thitung > Ttabel maka artinya H0 ditolak dan Ha diterima, jika sig t > 0,05 maka artinya tidak terdapat keefektifan antara variabel independen terhadap variabel dependen, dan jika sig t < 0,05 maka artinya terdapat keefektifan antara variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan data yang telah diolah pada SPSS versi 16 diketahui Thitung = 4,825 dan Ttabel = 2,01537 dengan demikian Thitung 4,825 > Ttabel 2,01537 dan diketahui taraf signifikan sebesar 0,000 dengan demikian 0,000 < 0,05. Maka H0 ditolak dan Ha diterima. Artinya bahwa dari penelitian yang dilakukan diketahui bahwa Layanan Konseling Individu dapat menanggulangi Perilaku Membolos Siswa di SMPN 37 Sinjai