PENERAPAN ETIKA BISNIS ISLAM DI PASAR TRADISIONAL (BARINGENG) DESA PANAIKANG

Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Penerapan Etika Bisnis Islam Di Pasar Tradisional Baringeng Desa Panaikang tidak diterapkan di semua sektor, dalam bisnisnya pedagang memiliki beberapa sektor tinjauan,1.) meliputi Sumber modal, pada poin sumber modal pedagang dengan skala besar memperoleh modal dengan cara yang menyalahi aturan etika bisnis Islam. 2.) sumber barang dan biaya operasional, pada point ini pedagang dengan skala kecil lah yang banyak menyalahi aturan, dimana modal yang mereka kelola dominan rendah namun cara untuk memperoleh dan target keuntungannya ingin menyerupai pedagang dengan skala besar,sedang jelas perbedaan nya pada biaya operasional. 3.) Cara menyikapi konsumen yang komplain dan cara menanggulangi barang yang cacat, poin ini terdapat pula kesalahan dalam menyikapi konsumen yang protes akan barang jualan para pedagang, diantara pedagang banyak yang acuh tak acuh terhadap komplain dari pembeli dengan alasan tidak ingin di rugikan, meski ada pula beberapa penjual yang mempertanggungjawabkan jualannya. Begitu juga dengan cara menanggulangi atau mengelolah barang yang cacat, diantara pedagang ada yang membuang barang yang memang sudah tidak layak jual, namun ada pula yang mengemasnya agar barang itu dapat terjual kembali.