TINJAUAN EKONOMI ISLAM TERHADAP PRAKTEK GADAI SAWAH TANPA BATAS WAKTU DI DESA MASSAILE KECAMATAN TELLULIMPOE

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ditinjau dari aspek ekonomi Islam, praktek pelaksanaan gadai sawah tanpa batas waktu di Desa Massaile Kecamatan Tellulimpoe dilihat dari segi akad dan rukun gadai serta pemanfaatan barang gadai telah terpenuhi dan sesuai dengan syariat Islam. Namun tidak adanya perjanjian tertulis antara pihak rahin dan murtahin menjadi salah satu kekurangan dari akad yang dilakukan masyarakat, serta tidak ditentukannya batas waktu pelunasan hutang juga dinilai sebagai kekurangan dari gadai yang dilakukan karena dapat menimbulkan berbagai kemudharatan bagi kedua belah pihak. Jadi, pelaksanaan gadai sawah tanpa batas waktu di Desa Massaile Kecamatan Tellulimpoe belum sepenuhnya sesuai dengan prinsip ekonomi Islam.