PERAN PENYULUH AGAMA DALAM PELAKSANAAN MANASIK HAJI DI KUA KECAMATAN SINJAI TIMUR

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyuluh agama memiliki peran yang
signifikan dalam pelaksanaan manasik haji, yang mencakup tanggung jawab untuk
memberikan bimbingan dan pengarahan kepada calon jamaah haji. Peran ini
mencakup berbagai aspek, mulai dari persiapan fisik hingga spiritual calon jamaah
haji menjelang keberangkatan mereka ke Tanah Suci. Penyuluh agama juga berperan
sebagai fasilitator yang berperan sebagai penghubung dan memastikan komunikasi
berjalan dengan baik, serta mengawasi dan memastikan calon jamaah haji memahami
dan siap melaksanakan rangkaian ibadah haji dengan baik. Penelitian ini juga
mengidentifikasi beberapa faktor pendukung dalam pelaksanaan manasik haji.
Faktor-faktor ini meliputi komitmen tinggi dari penyuluh agama, kerjasama yang
baik dengan panitia pelaksana manasik haji di KUA, serta dukungan dari berbagai
instansi terkait. Namun, penelitian ini juga menemukan sejumlah faktor penghambat,
seperti keterbatasan sumber daya dan infrastruktur, serta tantangan dalam memenuhi
kebutuhan beragam kelompok calon jamaah haji.