IMPLEMENTASI PEMBIAYAAN ULTRA MIKRO (UMI) DI BAITUL MAAL WATTAMWIL (BMT) AL-AMANAH SINJAI DALAM KONSEP MASLAHAH AL-MURSALAH

Hasil penelitian menunjukkan, Pertama, Pelaksanaan Pembiayaan Ultra Mikro
di BMT Al-Amanah Sinjai yakni sama dengan produk pembiayaan lainnya yaitu
dengan menggunakan akad-akad yang berbasis syariah, Dengan adanya pembiayaan
ultra mikro di BMT Al-Amanah Sinjai sangat berdampak baik untuk masyarakat
khususnya para pedagang atau para pelaku UMKM yang membutuhkan biaya
tambahan untuk modal usahanya. Selain itu persyaratan dan prosedur yang mudah,
pencairan dana yang cepat dan jumlah nominal pembiayaan yang diterima sesuai
dengan jumlah pembiayaan yang diajukan anggota. Pembiayaan ultra mikro juga
mewajibkan BMT Al-amanah sinjai melakukan pendampingan usaha yang
meliputi pemberian motivasi, konsultasi terkait usaha, dan pengawasan usaha.
Kedua, pembiayaan ultra mikro dalam konsep maslahah al-mursalah di BMT Al
amanah sinjai dapat dikatakan mencapai kesejahteraan para anggota karena setelah
mendapatkan pinjaman pembiayaan, anggota dapat menambah modal usaha sehingga
dapat digunakan untuk melengkapi kebutuhan usaha yang sebelumnya banyak
kendala dalam permodalan. Ditinjau dari maqashid syariah yang meìliputi hifdz al
din (menjaga agama), hifdz al-nafs (menjaga jiwa), hifdz al-aql (menjaga akal), hifdz
al-nasl (menjaga keturunan), dan hifdz al-maal (menjaga harta) anggota mengalami
kemaslatan dalam kehidupannya. Sehingga pembiayaan ultra mikro ini banyak
diminati oleh masyarakat.