IMPLEMENTASI PENGAWASAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KINERJA GURU TK AISYIYAH DI KECAMATAN SINJAI UTARA KABUPATEN SINJAI

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengawasan kepala sekolah
dilaksanakan secara sistematis melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan,
evaluasi, dan tindak lanjut. Kepala sekolah berperan sebagai pembina, fasilitator,
dan motivator dengan pendekatan edukatif, kolaboratif, dan partisipatif untuk
meningkatkan kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional guru.
Bentuk pengawasan mencakup program kerja pengawasan, observasi kelas,
bimbingan profesional, supervisi berkala (2 kali setahun), serta kunjungan antar
kelas yang mendorong kolaborasi dan inovasi. Meskipun efektif dalam
meningkatkan mutu pembelajaran, implementasi pengawasan menghadapi
hambatan teknis (keterbatasan waktu, sarana), struktural (kurangnya dukungan
yayasan), dan kultural (resistensi guru, budaya kerja yang belum optimal).
Diperlukan pendekatan komprehensif melalui pelatihan berkelanjutan, penguatan
sinergi dengan pemangku kepentingan, dan pembangunan kesadaran kolektif akan
pentingnya supervisi sebagai pembinaan.
Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa pengawasan kepala sekolah
merupakan instrumen strategis dalam menciptakan budaya mutu dan
profesionalisme guru. Rekomendasi mencakup optimalisasi frekuensi supervisi,
peningkatan kapasitas kepala sekolah, dan penyediaan sarana pendukung untuk
memaksimalkan dampak pengawasan pada kualitas pendidikan anak usia dini.